Ikan cupang atau Betta splendens makin digemari sebagai hewan peliharaan di Indonesia, baik untuk hobi maupun bisnis. Warna yang atraktif, karakter agresif, serta daya tahan yang tinggi membuat cupang menjadi primadona di kalangan pencinta ikan hias. Meski terkesan mudah, merawat ikan cupang tetap membutuhkan ketelatenan dan pengetahuan dasar agar ikan tumbuh sehat, aktif, dan warnanya makin indah. Berikut adalah tips terlengkap pelihara ikan cupang, mulai dari pemilihan jenis, setup akuarium, perawatan harian, hingga solusi masalah umum yang sering dialami pemula maupun kolektor cupang profesional.
Memilih Ikan Cupang yang Sehat dan Berkualitas

Ikan cupang memiliki beragam jenis, antara lain:
- Cupang hias (Halfmoon, Crowntail, Plakat, Double Tail, Giant Betta)
- Cupang aduan (lebih agresif dan stamina tinggi)
- Cupang alam (jenis liar untuk pelestarian)
Untuk pemula, pilih cupang hias dengan warna cerah dan ekor simetris.
Ciri-Ciri Cupang Sehat
- Sirip dan ekor tidak sobek atau keriting
- Warna tubuh cerah, tidak kusam
- Aktif bergerak dan responsif terhadap makanan
- Tidak ada bercak putih, jamur, atau luka di tubuh
Persiapan Tempat Hidup Ideal Ikan Cupang

Ukuran dan Tipe Akuarium
- Akuarium minimal 1,5–2 liter untuk satu ekor cupang.
- Untuk show atau koleksi, bisa pakai akuarium 5–10 liter agar ikan leluasa.
- Jangan tempatkan dua cupang jantan dalam satu akuarium kecil, karena akan bertarung.
Air dan Kualitasnya
- Gunakan air sumur atau air PAM yang sudah diendapkan minimal 24 jam.
- Suhu ideal: 25–28°C (bisa tambahkan heater di daerah dingin).
- pH air ideal: 6,5–7,5
- Ganti air secara berkala: setiap 2–3 hari sekali (50–70%), jangan ganti 100% agar ikan tidak stres.
Filter dan Dekorasi
- Cupang bisa dipelihara tanpa filter, namun filter mini sangat membantu menjaga air tetap jernih.
- Hindari dekorasi tajam yang bisa melukai sirip.
- Tambahkan tanaman air hidup seperti anubias atau java moss untuk suasana alami dan oksigenasi.
Cara Memberi Makan Ikan Cupang

Pilihan Pakan Terbaik
- Pelet khusus cupang: Mengandung protein 40–50%, mudah didapat di toko ikan.
- Jentik nyamuk (larva), cacing sutra, kutu air, udang kecil: Sumber protein alami yang bikin warna cupang makin cerah.
- Pakan beku atau kering: Untuk variasi dan sumber nutrisi tambahan.
Jadwal dan Tips Pemberian Makan
- Beri makan 2x sehari, pagi dan sore, secukupnya (jangan berlebihan).
- Bersihkan sisa makanan agar air tidak cepat kotor.
- Puasakan cupang 1 hari/minggu untuk detoksifikasi dan mencegah obesitas.
Tips Perawatan Harian Ikan Cupang
Rutin Ganti Air
- Ganti air secara parsial 2–3 hari sekali untuk menghindari penumpukan amonia dan nitrit yang berbahaya.
- Bersihkan dasar akuarium dari kotoran atau sisa makanan.
Beri Waktu Istirahat dan Jangan Sering Diadu
- Jangan terlalu sering “mengejek” cupang dengan kaca atau mempertemukan dua ekor cupang jantan untuk menghindari stres.
- Beri waktu tenang, jauhkan dari suara berisik dan getaran.
Kontrol Suhu dan Lingkungan
- Pastikan suhu stabil, jauhkan dari sinar matahari langsung dan hembusan angin/AC.
- Tutup akuarium untuk menghindari cupang lompat keluar.
Meningkatkan Warna dan Kesehatan Cupang
Gunakan Daun Ketapang
- Tambahkan daun ketapang kering ke air akuarium, mengandung tanin alami yang menjaga kesehatan dan memperkuat warna ikan.
- Daun ketapang juga membantu menstabilkan pH dan mencegah infeksi bakteri.
Pencahayaan dan Vitamin
- Sinar matahari pagi (tidak langsung) bagus untuk metabolisme dan warna.
- Beri vitamin khusus ikan hias sesuai dosis anjuran.
Solusi Masalah Umum Ikan Cupang
Gejala Sakit dan Cara Mengatasinya
- Sirip sobek: Pisahkan ke akuarium karantina, tambahkan daun ketapang, kurangi arus air.
- Bercak putih/jamur: Obati dengan garam ikan dan air hangat, bisa tambah obat anti-jamur.
- Ikan lemas atau tidak mau makan: Periksa suhu dan kualitas air, lakukan ganti air, cek pakan.
Stres dan Cara Mencegahnya
- Hindari overfeeding dan perubahan lingkungan mendadak.
- Sediakan tempat bersembunyi (tanaman air atau batu halus).
- Jangan sering dipindah-pindah akuarium.
Tabel Rangkuman Tips Pelihara Ikan Cupang
Tips Utama | Penjelasan |
---|---|
Pilih cupang sehat | Warna cerah, sirip utuh, aktif |
Akuarium minimal 2 liter | Ganti air 2–3 hari sekali, suhu stabil |
Pakan protein tinggi | Jentik, pelet, cacing sutra, beri variasi |
Daun ketapang | Menjaga kesehatan, memperkuat warna |
Jangan sering diadu | Hindari stres dan luka pada ikan |
Beri vitamin & karantina | Jika sakit, karantina & obati sesuai gejala |
Pelihara Cupang, Hobi Mudah yang Penuh Warna
Merawat ikan cupang tidak sekadar menaruh ikan dalam akuarium, tapi juga seni dan ketelatenan. Dengan perawatan benar, cupang bisa hidup sehat hingga 3–5 tahun, warna dan bentuk siripnya akan semakin indah. Baik untuk pemula maupun penghobi profesional, tips di atas bisa menjadi panduan agar cupang tetap aktif, sehat, dan menjadi hiasan hidup di rumah Anda.